SOLUSI CERDAS PUTRA - PUTRI ANDA UNTUK MENGGAPAI CITA - CITA

Mari Belajar Tuk Meraih Masa Depan !

Bersama Rumah Pintar Ibu Nur WUJUDKAN CITA-CITA PUTRA-PUTRI ANAK ANDA.

Logo Kami

Solusi Cerdas Untuk Putra-putri Anda.

Tenaga Pengajar yang handal

Membuat putra-putri anda semangat dalam belajar.

Ingin seperti Mereka ?

Belajar ditempat kami menggunakan metode seperti tersebut (siswa belajar mandiri).

MARI BELAJAR SEKARANG JUGA

Kurang percaya diri jika belajar sendirian ? Kami Solusinya.

Selasa, 15 November 2016

Anak Perempuan Sangat Membutuhkan Kasih Sayang Ayahnya

  • Posted: 15-11-2016
  • Anak perempuan membutuhkan ayahnya. Ada ikatan istimewa antara seorang ayah dengan putrinya yang sangat berbeda dibandingkan dengan ikatan lainnya. Ayah adalah sosok pria terpenting dalam kehidupannya. Di mata seorang anak perempuan, dia belajar seorang pria seharusnya menjadi seperti apa, apa yang dapat dia harapkan dari seorang pria, bagaimana dia hendaknya diperlakukan oleh seorang pria, dan bagaimana seorang pria hendaknya melihatnya. Adalah melalui ayah dia mendapatkan validasi utama dari kewanitaannya. Sebagai seorang anak perempuan, dia belajar bahwa dia adalah “putri kesayangan ayah” melalui sinar di mata ayah, cara ayah menggendong dan memeluknya, cara ayah memperhatikannya, dan cara ayah memberitahu betapa cantiknya dia dan betapa dia berkembang menjadi seorang gadis muda yang cantik. Selama masa ini dia mempelajari berbagai kekuatan yang ayah miliki dan dia mengembangkan perasaan aman ketika berada dekat ayah, tahu bahwa ayah akan melindunginya.
    Ketika putri pertamanya lahir, tampak ada kebingungan dalam diri pria yang biasanya kuat ini. Bagaimana saya menggendongnya? Apa yang dapat saya lakukan baginya? Bagaimana saya berbicara kepadanya? Dia terlihat begitu tak berdaya. Ya ampun, saya tidak tahu harus berbuat apa. Dengan seorang putra, saya tahu apa yang harus dilakukan, tetapi saya tidak pernah merasakan jadi seorang perempuan. Pengalaman saya dengan saudara-saudara saya adalah kami bergulat, tertawa, berteriak dan bercanda dengan satu sama lain. Di sekolah, kurang lebih sama sampai saya benar-benar menemukan hasrat untuk berkencan dan menikah. Namun ini sangatlah berbeda, dia adalah putri saya dan saya bertanggung jawab atas dirinya. Tolong saya! Semua ini memunculkan sisi lembut dan tak berdaya dari seorang pria.
  • Pentingnya seorang Ayah

    Dalam sebuah artikel di ScienceDaily, Dr. Anna Sarkadi, dari Department of Women's and Children's Health di Uppsala University, Swedia menyatakan, "Kajian terperinci kami yang berlangsung selama 20 tahun menunjukkan bahwa secara keseluruhan, anak-anak menuai manfaat positif jika mereka memiliki keterlibatan aktif dan teratur dengan seorang sosok ayah. Misalnya, kami menemukan berbagai penelitian yang menunjukkan bahwa anak-anak yang memiliki sosok ayah yang terlibat secara positif cenderung untuk tidak merokok dan terlibat masalah dengan polisi, mencapai tingkat pendidikan yang lebih baik dan mengembangkan persahabatan yang baik dengan anak-anak dari kedua jenis kelamin.” Dia melanjutkan, “Manfaat jangka panjang mencakup wanita yang memiliki hubungan yang lebih baik dengan pasangan mereka dan rasa kesejahteraan mental dan jasmani yang lebih besar pada usia 33 tahun jika mereka memiliki hubungan baik dengan ayah mereka ketika berusia 16 tahun.”
  • Beberapa saran

    Biarkan putri Anda melihat sisi lemah lembut Anda. Ketika dia masih kecil, peluklah dan ciumlah dia, tidurkan dia, bacakan cerita kepadanya, bermainlah dengannya, dan pujilah kecantikannya. Sewaktu dia tumbuh dewasa, dia masih akan membutuhkan pelukan, ciuman dan pujian dari Anda yang meyakinkannya bahwa dia adalah seorang wanita yang cantik luar dalam.
    Luangkan waktu untuk mendengarkannya dan lakukan yang terbaik untuk memahaminya. Pada titik tertentu, dia akan perlu mendengar pandangan pria dari seorang ayah yang memahaminya yang akan bersikap jujur kepadanya.
    Bantulah dia mengetahui bahwa Anda selalu ada untuk melindunginya. Seorang ibu berusia sekitar 30-an, mengenang bagaimana, ketika dia berusia 17 tahun, ayahnya memeluknya sewaktu dia menangisi pacarnya yang baru saja memutuskan hubungan pacaran mereka. Dia melihat adegan yang sama itu terulang kembali ketika suaminya memeluk putri mereka yang berusia 17 tahun sewaktu putrinya menangisi pacarnya. Bagian dari perlindungan ini mengajarkannya cara menetapkan batasan-batasan dengan teman-teman lelakinya.
    Bantulah dia mengetahui bahwa ada batasan-batasan yang harus dia hormati. Dia harus belajar ada saat-saat ketika “tidak” berlaku bagi dia seperti bagi orang lain.
    Semua ini akan menjadi lebih bermakna sewaktu putri Anda melihat cara Anda memperlakukan istri Anda. Ini adalah tempat latihan nyata yang akan menolongnya mengetahui apa yang dapat diharapkan dari hubungan pria-wanita. Dia akan melihat kelembutan, rasa hormat, kebaikan, dan keamanan diberikan dari masa kanak-kanak sampai masa dewasa oleh pria terpenting dalam kehidupannya dan dia akan mencari hal yang sama dari pasangannya.
    Ya, seorang putri membutuhkan ayahnya untuk melengkapi perjalanan hidup. Dan Anda dapat menjadi pria terpenting itu sewaktu putri Anda tumbuh dewasa.
  • Diterjemahkan dan diadaptasi oleh Natalia Sagita dari artikel asli "Girls need their daddies" karya Gary dan Joy Lundberg.
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِين

Tips Mendidik Anak Agar Tidak Manja, Keras Kepala dan Dapat Mandiri




  • Posted: 15-11-2016
  • Dalam kehidupan berkeluarga, setiap orang tua tentu mengharapkan anak-anaknya dapat tumbuh menjadi anak-anak yang baik, dapat dibanggakan dan mempunyai karakter atau sifat-sifat yang positif dalam segala hal. Kebanyakan orang tua akan melakukan segalanya demi membahagiakan anak-anak mereka dengan memberikan segalanya yang mereka inginkan, namun ternyata hal ini tidak selalu baik dalam proses mendidik anak. Banyak anak yang dibiasakan hidup dengan kenyamanan dan tidak pernah merasa sulit dalam hidupnya cenderung menjadi manja dan tidak dapat mandiri. Sebagai orang tua, kita perlu berhati-hati dalam pengasuhan anak pada masa perkembangannya karena setiap didikan kita dapat berpengaruh besar bagi kehidupan sang anak di masa depan. Berikut adalah tips bagaimana mendidik anak dengan baik agar tidak manja, keras kepala dan dapat menjadi mandiri.
  • 1. Jangan menuruti semua keinginan anak

    Walaupun Anda sangat mencintai anak Anda, menuruti semua keinginannya bukanlah cara mendidik anak dengan benar. Tindakan tersebut hanya akan membuat anak Anda menjadi anak yang manja dan selalu mengandalkan orang lain. Jika sejak kecil anak sudah dimanjakan dengan mengikuti semua keinginannya, dampak ke depannya anak akan menjadi anak yang tidak mandiri dan malas karena selalu berpikir ada orang tua yang akan memberikan semua yang diinginkannya. Biasakanlah anak Anda untuk berusaha mengerjakan tugas mereka sendiri agar mereka dapat belajar bertanggung jawab untuk diri mereka sendiri.
  • 2. Jangan terlalu banyak melarang

    Rasa keingintahuan anak terhadap dunianya sering kali membuat mereka ingin mencoba melakukannya secara leluasa. Ketakutan orang tua adalah jika hal-hal terburuk terjadi pada anak Anda. Makanya kebanyakan orang tua memberi larangan atau batasan terhadap suatu hal yang bisa membahayakan anak. Larangan hanya membuat rasa penasaran bagi anak untuk melakukannya dan dapat menjadikan anak berbohong kepada orang tuanya. Komunikasi dua arah adalah solusi terbaik untuk mengingatkan anak alih-alih melarang anak melakukan hal-hal yang ingin mereka lakukan. Beri tahu mereka tentang risiko yang mungkin terjadi dan mintalah anak Anda untuk berhati-hati.
  • 3. Ajar anak untuk tidak berbohong

    Jangan sekali-kali memberikan contoh pada anak Anda untuk berbohong. Ajar mereka untuk selalu terbuka tentang keadaannya dalam segala hal, baik itu menyangkut perasaannya, atau kendala-kendala yang dihadapinya. Jangan membiasakan anak Anda tertutup tentang perasaan mereka terhadap Anda. Dengan cara ini, Anda sudah mendidik anak Anda untuk bertindak jujur dalam kehidupannya.
  • 4. Jangan sekali-kali menghukum dengan kekerasan fisik

    Sering kali Anda sebagai orang tua merasa marah atau kesal terhadap ulah atau kelakuan anak-anak Anda yang buruk dan cara ampuh untuk membuat anak jera adalah dengan hukuman fisik. Salah satu contoh tindakan hukuman fisik yang sering dilakukan kebanyakan orang tua adalah memukulnya. Entah itu menggunakan tangan, kaki atau benda-benda lainnya yang dapat Anda gunakan untuk memukul anak Anda. Hal tersebut sama sekali tidak dibenarkan. Jika Anda memiliki anak kecil dan ketika mereka melakukan suatu kesalahan, Anda dapat memberi tahu secara baik-baik dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh mereka tanpa memberikan hukuman fisik dan jika Anda memiliki anak yang usianya mungkin sudah beranjak remaja atau sudah mengerti keadaan, Anda bisa menerapkan sistem disiplin terhadap mereka. Kekerasan fisik hanya akan membuat jiwa anak Anda terluka, bukan hanya fisik atau tubuh mereka yang terluka. Dan itu akan berdampak negatif pada pertumbuhan jasmani dan emosi mereka. Hukuman fisik dalam bentuk apapun hanya akan menakutinya dan akan membuat anak semakin tidak menghormati Anda, menjadi keras kepala dan memberontak terhadap Anda.
  • 5. Kasih dan perhatian

    Seorang anak akan merasa nyaman dan bahagia apabila orang tua mereka menunjukkan kasih dan perhatian pada saat anak memang membutuhkan hal itu. Kepedulian orang tua dalam hal sekecil apapun bisa membantu orang tua dalam mendidik anak. Perhatian bukan berarti berbicara tentang bagaimana Anda sebagai orang tua bisa memberikan materi atau barang-barang kesukaan anak, tetapi juga dalam tindakan, misalnya yang dapat Anda lakukan adalah ketika anak Anda belajar, saat itulah Anda bisa menunjukkan perhatian dan kasih Anda dengan cara menemani mereka, walaupun hanya sekadar duduk di sebelah mereka. Dengan demikian anak Anda akan lebih bersemangat dalam belajar dan apabila ada kesulitan, Anda dapat membantu anak memecahkannya.
    Menjadi orang tua adalah tugas dan tanggung jawab yang mulia. Jadilah orang tua yang dapat dibanggakan oleh anak Anda. Didiklah anak Anda dengan baik, maka anak Anda akan memberikan sukacita bagi Anda dan keluarga.
  • by. 

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِين