Posted: 01-02-2017
Cara meningkatkan minat serta motivasi
belajar siswa bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan akan tetapi jika hal ini
berhasil diaplikasikan maka akan sangat besar pengaruhnya terhadap prestasi
belajar siswa. Bagaiamana pun juga, baik itu buku mahal, video pembelajaan
berkualitas, teknik mengajar yang baik, jika motivasi belajar siswa tidak ada
maka kesemua itu tidak ada pengaruhnya sama sekali. Motivasi belajar siswa
adalah hal penting dan utama ketika ingin meningkatkan prestasi belajar siswa.
Motivasi, baik secara intrinsik atau
ekstrinsik, merupakan faktor kunci kesuksesan siswa dalam pembelajaran dan di
sini guru merupakan aktor utama nan penting dalam memberikan semangat serta
motivasi kepada siswanya. Tentu berbicara lebih gampang dibanding melakukan,
dalam memberikan motivasi kepada siswa dibutuhkan banyak waktu serta usaha
sehingga antusias mereka berkaitan dengan belajar dan kerja keras menjadi
meningkat.
Guru
berpendidikan tinggi ataupun mereka yang memiliki keinginan untuk melakukan yang
terbaik untuk anak didiknya terkadang tidak memiliki keterampilan dalam menjaga
siswanya ditrek yang diharapkan, jadi mau guru baru ataupun yang sudah
berpengalaman membutuhkan cara serta ide tentang bagaimana cara meningkatkan
minat serta motivasi belajar siswa. Nah bagi anda yang tengah mencarinya
silahkan gunakan dan terapkan metode-metode berikut.
1. Berikan
Siswa untuk Mengambil Keputusan serta Kontrol
Saat sebuah
instruksi dari guru menjadi sesuatu yang penting dalam menjaga motivasi dan
belajar siswa, memberikan kesempatan kepada siswa untuk memilih beberapa
pilihan dan kontrol terhadap apa yang terjadi di kelas sebenarnya adalah salah
satu cara terbaik yang bisa guru lakukan agar siswa terlibat dalam
pembelajaran. Contohnya, memberikan kesempatan kepada siswa untuk memilih jenis
tes apa yang diharapkan atau juga materi jenis apa yang ingin dipelajari
saat pembelajaran. Hal ini setidaknya mampu memberikan motivasi belajar
berlebih bagi siswa.
2. Berikan
Sebuah Instruksi yang Jelas
Murid akan
teramat sangat frustasi jika diberikan sebuah tugas yang tidak ada kejelasan
akan tugas yang diberikannya tersebut Mereka akan semakin surut motivasi dalam
belajarnya yang dikarenakan ketidakfahaman terhadap tugas yang diberikan.
Setiap awal tahun, sebisa mungkin guru untuk memberikan instruksi, peraturan
dan harapan kepada siswa secara jelas agar kedepannya siswa faham dengan maksud
dan tujuan gurunya.
3. Ciptakan
Lingkungan Kelas Bebas Ancaman
Terkadang ada
guru yang sangat menekankan sebuah konsekuensi apabila ada siswa yang
melanggar, guru tersebut terus saja mengingat dan mengulang-ngulang pembahasan
ini setiap pertemuan. Tentu ini akan memberikan image negatif siswa terhadap
gurunya. Mereka akan beranggapan bahwa gurunya tersebut sudah tidak pernah lagi
percaya kepada mereka. Padahal dari pada membahas hal ini secara terus-menerus,
yang mana akan membuat diri siswa selalu dalam keadaan terancam, lebih baik
memberikan motivasi dengan memberikan kepercayaan kepada siswa. Ketika guru membuat sebuah lingkungan yang aman dan lebih mementingkan keyakinannya
terhadap apa yang dilakukan siswa dari pada meletakkan konsekuensi terhadap siswa yang melanggar, akan lebih
memungkinkan siswa untuk tetap termotivasi untuk melakukan
pekerjaan mereka.
4. Ubah Suasana Belajar
Kelas
merupakan tempat yang sangat bagus untuk belajar, namun jika dilakukan terlalu
sering akan menimbulkan perasaan bosan dari diri siswa. Untuk menghindari hal
ini dan juga untuk meningkatkan ketertarikan siswa dalam mempelajari suatu
materi, berikan kesempatan kepada siswa untuk belajar di luar kelas. Guru bisa
melakukannya dengan membuat suatu kunjungan lapangan, mendatangkan pembicara
atau bahkan berkunjung ke suatu sekolah untuk melakukan suatu penelitian. Hal
ini akan menjadikan otak siswa fresh dan hal-hal baru yang didapatkan akan
menjadikan siswa semakin termotivasi untuk belajar.
5. Tawarkan
model dan metode pembelajaran yang beranekaragam
Siswa
terkadang bosan jika metode atau model pembelajarn yang diterapkan gurunya
itu-itu saja, ceramah lagi ceramah lagi, presentasi lagi-presentasi lagi. Nah
oleh karenanya, sebisa mungkin guru dalam menerapkan model atau metode
pembelajaran yang bervariasi, ini akan mengurangi kejenuhan siswa saat
pembelajaran bersama anda. Misalkan pertemuan pertama, metode yang digunakan
adalah ceramah, maka pertemuan selanjutnya guru bisa menggunakan metode dan
model lain dan seterusnya. Keanekaragaman dalam pembelajaran akan membuat siswa
tidak jenuh dan bahkan bisa meningkatkan motivasi belajar siswa.
6. Ciptakan
Kompetisi yang Positif
Persaingan di
dalam kelas tidak selalu hal yang buruk, bahkan bisa menjadi sesuatu yang
positif jika diterapkan untuk sesuatu yang positif. Lebih dari itu kompetisi di
dalam kelas juga mampu menumbuhkan motivasi siswa untuk bekerja lebih ekstra
dan keras. Menciptakan suasana kelas agar bisa menumbuhkan persaingan positif, mungkin
bisa melalui permainan kelompok yang terkait dengan materi
atau suatu kesempatan yang bisa memamerkan pengetahuan
mereka.
7. Tawarkan
Hadiah
Siapa pun
juga pasti akan senang dengan yang namanya hadiah, begitupun siswa. Menawarkan
hadiah kepada siswa jika mereka berhasil melakukan sesuatu merupakan salah satu
cara jitu untuk meningkatkan motivasi belajar. Hadiah seperti buku, tiket
menonton, paket makanan dan lain sebagainya merupakan contoh yang mungkin
sekiranya bisa guru berikan kepada anak didiknya yang berhasil melakukan hal
yang positif. Tapi ingat, dalam memberikan rewards harus banyak yang
dipertimbangkan. Guru setidaknya memikirkan kebutuhan dan personal si siswa
yang diharapkan dengan hadiah tersebut siswa bisa semakin termotivasi dan
semangat dalam belajarnya.
8. Berikan
Tanggung Jawab Kepada Siswa
Menugaskan
siswa sebuah pekerjaan kelas adalah cara yang bagus untuk
membangun komunitasdan untuk memberikan siswa rasa motivasi. Kebanyakan siswa akan melihat pekerjaan kelas sebagai sesuatu yang istimewa daripada beban dan akan bekerja
keras untuk memastikan bahwa mereka bisa. Hal ini juga dapat
berguna untuk memungkinkan siswa untuk bergiliran memimpin kegiatansehingga
setiap siswa akan terasa penting dan dihargai. Salah satu penerapan model pembelajaran Jigsaw sangat cocok
untuk poin yang satu ini, yang mana didalamnya sangat menekankan tanggung jawab
dari setiap siswa.
9. Berikan Kesempatan kepada Siswa
untuk Belajar Secara Berkelompok
Banyak siswa
akan merasa senang untuk mencoba memecahkan masalah, melakukan percobaandan bekerja pada proyek-proyek
tertentu dengan siswa lain secara berkelompok. Interaksi sosial
dapat membuat mereka bersemangat tentang hal-hal di dalam
kelas dan siswa bisa memotivasi satu sama lain untuk mencapai
tujuan. Guru perlu memastikan bahwa kelompoknya seimbang dan adil, sehingga beberapa siswa tidak
melakukan lebih banyak pekerjaan daripada yang lain.
10. Dorong Mereka untuk Merefleksikan Diri.
Kebanyakan anak-anak ingin
sukses, mereka hanya perlu dibantu untuk mencari tahu apa yang harus mereka lakukan dalam
rangka mencapai tujuan mereka. Salah satu cara untuk memotivasi siswaadalah
dengan mengarahkan dan membiarkan mereka bekerja keras untuk melihat
potensi di dalam diri mereka sendiri dan menentukan kekuatan
dan kelemahan yang mereka punya. Siswa akan lebih jauh lebih termotivasi dengan
menciptakan jenis-jenis kritik yang muncul dari diri
mereka sendiri ketimbang dari gurunya.
11. Bersemangat.
Salah satu
cara terbaik agar siswa menjadi termotivasi
adalah dengan memperlihatkan semangat anda saat mengajar. Ketika Anda terlihat sangat gembira dan bersemangat saat mengajar, para siswa pun akan jauh lebih bersemangat lagi
dalam belajar. Simple bukan?
12. Mengenal siswa
Mengenal siswa
Anda tidak hanya sekedar tahu nama saja. Siswa pun ingin gurunya memiliki hati yang tulus dan peduli terhadap mereka berkaitan dengan keberhasilan
mereka. Ketika siswa merasadihargai oleh gurunya, maka
akan tercipta suatu lingkungan belajar yang aman dan memotivasi
mereka untuk bekerja lebih keras, karena mereka ingin
mendapatkan pujian dan umpan balik yang baik dari seseorang
yang sudah mereka anggap berharga dan menghormati mereka sebagai
individu.
13. Mengetahui Minat Siswa
Mengetahui
siswa juga memiliki keuntungan lain bagi para guru, yaitu anda selaku guru bisa
mengaitkan materi pembelajaran dengan sesuatu yang menjadi minat siswa.
Misalkan siswa disuatu kelas sangat senang dengan yang namanya musik, guru
fisika bisa menjelaskan materi bunyi tentang frekuensi dan peridoe dengan alat
bantu seperti gitar dan sebagainya. Begitupun materi pelajaran lain, tinggal
pintar-pintar guru saja dalam mengaitkannya. Mengaitkan materi dengan minat
siswa akan memberikan motivasi belajar yang sangat efektif.
14. Bantu Siswa untuk Menemukan
Motivasi dari dalam dirinya
Hal ini
merupakan cara yang sangat baik untuk meningkatkan motivasi siswa dalam belajar. Bantulahsiswa dalam menemukan alasan pribadi mereka untuk melakukan
suatu pekerjaan, khusunya belajar,apakah karena mereka
menemukan bahan yang menarik? ingin bisa masuk ke
perguruan tinggi? atau hanya suka belajar? Adalah salah satu
hadiah yang paling hebat yang dapat guru berikan kepada anak
didiknya jika mereka berhasil membantu siswanya untuk menemukan motivasi dari
dalam dirinya.
15. Kelola Kecemasan Siswa
Beberapa
siswa tidak ikut berperan aktif di dalam kelas bisa disebabkan karena
kecemasan. Kecemasan takut salah, kecemasan tidak dihargai atau
kecemasan-kecemasan lainnya. Sebagai seorang guru pastikan untuk memberikan
sebuah arahan dan masukan yang setidaknya bisa mengurangi atau bahkan
menghilangakn kecemasannya tersebut.
16. Buatlah Tujuan yang Tinggi tetapi
Masih bisa Dicapai
Jika anda
sebagai seorang guru tidak bisa memaksakan siswanya untuk menggapai apa yang
bisa ia capai, paling tidak usahakan mereka untuk memaksakan diri mereka
sendiri dalam mencapainya. Tumbuhkan perasaan dari dalam diri mereka untuk
memaksimalkan kemampuan yang dimilikinya. Jangan pernah takut untuk mendorong
siswa untuk mendapatkan lebih banyak dari mereka. Ini dilakukan untuk kebaikan
si siswa sendiri dan membantu menggapai kesuksesannya.
17. Berikan
Feedback dan Bantu Menemukan Solusi
Siswa yang sudah
berjuang dalam mengerjakan tugas, dan tetap mengalami kesulitan,
terkadang menjadikan mereka merasa frustrasi dan tentunya
ini akan menurunkan motivasi. Dalam situasi
inisangat penting bagi seorang guru untuk membantu siswanya dalam belajar persis
di mana mereka mengalami kesulitan.
18. Track Progress
Hal ini akan
sangat sulit bagi siswa untuk melihat seberapa jauh kemampuan mereka, khusunya bagi mereka yang mengalami kesulitas pada mata pelajaran
tertentu. Track Progress dapat berguna di
kelas, tidak hanya untuk guru, tetapi juga bagi
siswa. Guru dapat menggunakan ini sebagai cara
untukmemotivasi siswa, yang memungkinkan mereka untuk
melihat secara visual seberapa jauh prestasi
belajar mereka sepanjang tahun.
19. Jadikan Kelas menjadi
Menyenangkan
Siswa yang melihat kelas sebagai tempat
di mana mereka bisa bersenang-senang (Positif) akan lebihtermotivasi
untuk memperhatikan dan melakukan pekerjaan dalam kegiatan
pembelajaran daripada mereka yang menganggapnya sebagai sebuah
tugas. Menambahkan sebuah kegiatan yang menyenangkan di kelas bisa membantu
siswa yang kesulitan untuk tetap terlibat dan akan
membuatkelas menjadi tempat yang jauh lebih ramah untuk semua
siswa.
20. Berikan Kesempatan untuk Melakukan
Siswa, bahkan yang terbaik sekalipun, bisa menjadi sangat frustrasi dan kehilangan
motivasiketika diri mereka tidak mendapatkan pengakuan
dari siswa lain terlebih dari gurunya. Pastikan
bahwa semua siswa mendapatkan kesempatan untuk terlibat dalam
suatu kegiatan pembelajaran. Ini akan meningkatkan motivasi
dari dalam diri mereka untuk melakukan yang terbaik.
Source: http://www.teachthought.com
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ
ٱلْعَٰلَمِين