SOLUSI CERDAS PUTRA - PUTRI ANDA UNTUK MENGGAPAI CITA - CITA

Minggu, 19 Juni 2016

Kapan Waktu Tepat Ajari Anak Calistung?

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Posetd: 19-06-2016
Kapan Waktu Tepat Ajari Anak Calistung?

SETIAP orangtua tentu menginginkan anaknya cerdas. Tak heran, berbagai pelatihan pun diajarkan sejak dini untuk mencapai harapan tersebut.

Mengajarkan calistung (membaca, menulis dan berhitung) misalnya. Keahlian ini tentu diinginkan para orangtua terhadap anak-anaknya sebelum mereka sekolah sekalipun. Karenanya, orangtua tak jarang memberikan les beragam agar anaknya bisa mencapai tahap tersebut secepat mungkin. Lantas, kapan waktu tepat memerkenalkan pelajaran itu.  Fitriani F. Syahrul, MSi.Psi  seperti dikutip dari Tabloid Mom & Kiddie memberikan ulasannya.

Mulai 5 Tahun ke Atas

Calistung merupakan tahapan dasar anak mengenal huruf dan angka, sehingga bisa membaca, menulis dan menghitung. Umumnya, awal belajar calistung banyak disampaikan di sekolah dasar, namun kini tempat pendidikan lain seperti Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Bimbingan Belajar (Bimba), Taman Kanak-Kanak (TK) dan lainnya juga sudah mengajarkan hal tersebut. 

Sebenarnya usia yang tepat untuk anak mulai belajar calistung berkisar usia 5 tahun. Karena pada usia tersebut anak sudah mulai ada kesiapan daya pikir, kesiapan sikap dalam belajar dan kesiapan motorik halus khususnya untuk menulis. Namun demikian, tetap saja calistung mulai diajarkan secara intensif pada usia sekolah dasar.

Sedangkan untuk anak usia 3 tahun (batita) yang sebenarnya masih berada pada tahap perkembangan, kebutuhan utamanya adalah mengembangkan kemampuan fisik dan mulai berekspolasi terhadap lingkungannya serta mengembangkan kemampuan dalam bahasa, terutama dalam berkomunikasi secara lisan. Jika ada anak usia dini yang sudah mulai dimasukkan ke sekolah yang mengajarkan calistung, maka saat itu calistung hanya cocok untuk diperkenalkan dulu BUKAN diajarkan.

Jika memang minat membaca, menulis dan menghitung anak sudah muncul sejak dini mungkin proses mengajarkan calistung pada anak menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Namun kenyataannya, kebanyakan anak baru benar-benar siap belajar membaca dan menulis di atas usia 5 tahun. Apalagi mengingat bahwa sebenarnya masa balita adalah masanya bermain bukan belajar dalam hal membaca, menulis dan menghitung.

Lewat Bermain
Teknik atau metode yang dilakukan pada anak usia dini dalam memperkenalkan calistung adalah dengan metode bermain, lebih tepatnya menggunakan gerakan, gambar dan lagu. Begitu pula ketika mengajarkan anak menulis, tidak boleh dengan unsur pemaksaan, apalagi dalam belajar menulis dibutuhkan begitu banyak kemampuan yang harus dikuasi oleh anak, misalnya koordinasi mata, tangan dan bagaiman cara menggunakan alat tulis, untuk itu sebaiknya dalam belajar menulis disarankan menggunakan pensil berbentuk segita yang memiliki ukuran lebih besar dari pensil biasa. 

Hal itu dilakukan untuk menyesuaikan dengan perkembangan motorik halus anak yang baru mulai berkembang.

Selain itu pengajaran calistung baik di rumah maupun di sekolah sebaiknya dilakukan dengan suasana yang menyenangkan dan dengan variasi cara belajar yang menarik bagi anak, misalnya bermain sambil belajar. (ind)

ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِين

0 komentar:

Posting Komentar